Merangkak sang unggas
lalu terbang bila disapa bayu
yang damai berhembus
membawa awan melindungi sang bulan.
Alam menjadi kelam
sepi dan dingin..
Kaku aku berdiri
meneliti satu persatu ceritera
yang masih aku jalani,
mencari dimana penyudah.
Lelah aku melalui denai,
lurah dan laluan berduri,
kejamkah perjalanan takdir yang aku lalui?
Kapan akan aku kembali?
Kapan akan aku bebas?
Lelah,
aku lelah mendaki,
menuju puncak yang jauh dibalik awan,
yang tak mungkin tercapai oleh tanganku.
Kelak,
bila tiba saatnya,
aku akan berhenti.
Berhenti berharap,
berhenti menanti,
berhenti berjalan dan mendaki.
No comments:
Post a Comment